Photobucket
Tampilkan postingan dengan label Inspiration. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Inspiration. Tampilkan semua postingan

Senin

Akhirnya "Dibawah Bendera Revolusi"

 "...Saya meninggalkan rapat karena disana ada hijab. Sudah saya katakan, memasang hijab saat rapat sama artinya memenjara kaum wanita.."

Sepengal pernyataan Soekarno saat meninggalkan rapat Muhammadiyah. Sebuah bait kalimat yang selalu membuat pikiranku melayang-layang bertanya, sosok ini selalu menjadi daya tarik tersendiri dibalik deretan orang-orang yang kugami. 

Soekarno dengan keluasan pikirannya mampu menyatukan para pejuang dengan tulisan-tulisannya, dengan ketajaman analisisnya dia menjadi sosok yang ditakuti bangsa kolonial. Siapa Soekarno? 

Sebuah pertayaan yang setidaknya sedikit membuka relung pikiranku saat itu. Harus kumulai dari mana aku mengenal dia? Tentu melalui hasil karyanya bukan mengenai perkataan orang. Selalu mencari dan mencari nanti suatu saat akan ketemu apa yang dicari. Saya sepakat dengan untaian kalimat yang diucapkan Sabrang, putra dari Emha Ainun Najib (Cak Nun).
Pada semua perjalanan yang pernah saya jalani. Pada tujuan yang sedang saya tuju. Profesi saya sebenarnya adalah pencari rahasia. Dan hanya itu yang saya lakukan di hidup ini, mencari rahasia.
Itulah sebabnya aku memilih buku sebagai salah satu media mencari rahasia itu, rahasia apa saja yang masih mengelayut dipikiran. Dibawah bendera revolusi inilah buku yang dari kemarin saya cari dan cari. Beberapa kali memang sempat bertemu di media online, tapi dengan kondisi saya yang masih seorang mahasiswa dengan dompet yang serba kekurangan tak mampu rasanya membeli buku itu yang kisaran harganya bisa menembus harga 3jt-an. Buku yang berisi kumpulan tulisan-tulisan Bung Karno baik berupa ajakan berjuang sampai bagaimana Bung Karno memilih konsep negara Nusantara ini. Semua ada disini, semua dibalik jeruji tahanan kolonial saat itu Bung Karno memompa semangat kaum pejuang lewat tulisan. 

Dibalik keluasan pengetahuannya itu tersimpan sajak kerinduan akan pangkuan Tuhan, Seorang yang sangat agamis tapi terbungkus dalam sebuah jubah komunis. Seorang yang sangat merindu untuk melihat bersatunya kaum nasionalis, agamis dan komunis ini setidaknya sudah membuktikan diri menyatukannya bahwa dibalik ketiganya tidak ada pertentangan yang fundamental. Seorang sosok pemimpin yang penuh wawasan.
Dibawah bendera revolusi

Tepat hari kamis kemarin, iseng berjalan-jalan di perpus kampus akhirnya buku "dibawah bendera revolusi" ini terlihat di rak buku paling pojok seolah tersisihkan oleh buku-buku dengan desain cover yang lebih menarik, mungkin covernya yang minimalis membuat mahasiswa cenderung acuh kepadanya tapi dibalik covernya itu tersimpan isi yang cukup banyak untuk "sedikit-banyak" mengetahui siapa sebenarnya Soerkarno. 
Selamat membaca kawan, dan selamat menyelami pengetahuan... ehehe
BACA SELENGKAPNYA - Akhirnya "Dibawah Bendera Revolusi"

Rabu

Bandu Hitam Sunda Dari Apid

 
 
 
Melangkah terseok-seok memikul beban perhiasan sederhana, menikmati setiap resapan sinar matahari ditengah debu-debu ibu kota. berjalan, yang hanya ia tahu hanya terus berjalan dan berjalan sampai dagangan mininya habis terjual, sepeser uang sangat berharga baginya tapi ketulusannya melebihi keinginannya mendapat uang. Oh nasib, tidak pernah kata itu terucap dari bilik bibirnya, ditengah-tengah hilir mudik kendaraan mewah, ditengah -tengah bau makanan menggiurkan, dia tetap istiqomah melangkah mencari harapan bandul-bandul ini habis terjual hari ini. 

Di teras warung kopi, Keputih, ITS, Surabaya tepat pukul 09.00 WIB, aku berjumpa dengan sosok pemuda hebat, Apid namanya, ditengah-tengah menikmati sensasi aroma kopi mocacino, disamping bacaan Koran Jawa Pos aku melihat sosoknya, wajahnya kusam terkena hembusan debu jalanan, tubuh kurus dengan kulit sawoh matang, merantau dari ujung kulon sampai singgah di ujung timur Jawa. oh Apid, betapa tegar hidup yang kau jalani ini, tak terucap satu katapun keluh kesah dibalik bibir hitammu itu.
Di teras warung itu aku hanya terpesona melihat kata-kata sunda yang terucapnya. Terkadang hati ini sedih melihat ketidak adilan ini, aku yang dari tadi menikmati harumnya kopi dengan penuh hikmat membaca koran pagi, tapi lihatlah sekarang, ada sosok pemuda yang rela melepaskan kepemudaannya hanya dengan bekerja dan bekerja. Melangkah dan terus melangkah tanpa peduli seberapa jauh ia melangkah.

" Punten kang, abdi kenging linggih didieun" kata sosok pemuda itu
" Mangga..Mangga kang " balas seminim mungkin bahasa sundaku

Sembari melepas lelah, ditaruhlah beban pikulan dipundaknya, menikmati hangatnya kopi diperaduan tenggorokannya. Mungkin ini cara dia melepas dahaganya, dia memilih kopi daripada minuman es ataupun bersoda, ah betapa dia sungguh sangat menghargai nikmat sehat jiwa ini.
Tanpa basa-basi aku mulai menampakkan diri asliku yang banyak bicara, celoteh demi celoteh entah diterimanya atau tidak, aku hanya berusaha rama kepada mas apid ini. oh seandainya, aku yang ada diposisinya, apa yang harus aku lakukan dengan hidup ini. ah tidaklah sama, aku adalah aku, dia adalah dia. bukan tugasku untuk berandai-andai saat ini. Menghibur, ya itulah kepandaianku saat ini, mungkin aku bisa menghiburnya dengan kata-kata, setidaknya tida bisa tersenyum dan memulai semangatnya kembali, aiii kenapa aku ini, aku hanya bisa menghibur orang lain tapi kenapa tidak bisa menghibur diri sendiri, ah sudahlah.

" ini jualannya mas ? ", tanyaku
" iya mas, berkeliling surabaya biar laku dagangan saya", balas pemuda itu
" emang dari mana mas, dari sunda ya? ", pertanyaanku sekaligus aku yang menjawab :D
" kok tau mas, saya dari Tasik, Jawa Barat mas " katanya
" ehehe.. masnya tadi ngomong pake bahasa sunda, lho jualannya dari tasik sampai kesini mas? ", kataku yang keheranan
" iya mas, saya jualan keliling dari tasik sampai kesini,surabaya, kadang jualan ke Tuban, Bojongoro, Cepu mas", timpalya
" Buseeet mas. dari ujung kulon sampai ujung timur jawa ini jualanannya, Subhanallah.. " balasku dengan sedikit muka sok keustad-ustadan.

Cukup akrab kita mengobrol, meski aku yang paling banyak ngomong tapi terlihat mimik wajahnya, dia senang dengan keramah tamahan ini, bagaimanupun dia tak sesenang diriku saat menemukan teman ngobrol seperti dirinya, entah apa yang mendasarinya untuk melalang buana seperti ini, aku merasa tak enak untuk menanyakannya, biarlah, yang penting kita bisa ngobrol bebas antara sesama laki-laki. tampak betapa jualannya masih banyak, berbagai mainan, dan asesorispun ada, walau minim dan terkesan sederhana tapi itu hasil karyanya. Ada satu barang yang aku lirik sedari tadi, Bandul Hitam, ya bandul. terkesan seperti asesoris pas buat kaum hawa, ingat jangan terlintas sedikitpun dalam pikiranmu kalau aku bencong, aku melirik bandul itu karena aku butuh saat ini, untuk rambutku yang sudah mulai gondrong dan hampir-hampir mencolok mata, ah sudahlah tak usah aku peduli apa pikiran kalian tentangku, aku suka jika orang berprasangka buruk kepadaku, semakin banyak orang-orang begitu semakin terkikislah dosa-dosaku yang bertumpuk ini. 

Aku  mulai berfantasi dengan sosok Apid ini, mencoba mencocokkan kesamaan Apid dengan sosok Budi dalam lagu "Sore tugu pancoran" yang dilantunkan Iwan Fals, meski beda fisik tapi inilah potret keadaan yang ada.

Si budi kecil kuyup menggigil
Menahan dingin tanpa jas hujan
Di simpang jalan tugu pancoran
Tunggu Pembeli jajakan koran
...
Anak sekecil itu berkelahi dengan waktu
Demi satu impian yang kerap ganggu tidurmu
Anak sekecil itu tak sempat nikmati waktu
Dipaksakan pecahkan karang, lemah jarimu terkepang
..
 (Sore Tugu Pancoran) by Iwan Fals
 
Lelucon-lelucon hangat mulai menampakkan hasil, gigi putih itu kini mulai tampak, mekarlah sudah senyuman mas Apid, lega dan sangat lega diri ini, tidak banyak yang aku harapkan saat itu, cukup membuat dia tersenyum aku sudah bahagia. Tanpa terduga mas Apid pun melontarkan lelucon yang berbau mitos rakyat sunda.

" Mas, anjeun uninga nuturkeun sepuh diditu, iraha lalaki jawa nikah sami awewe sunda eta hasilna sae mas, sabalikna iraha awewe jawa nikah sami lalaki sunda eta hasilna awon" kata apid
(Mas, kamu tau, kata sesepuh sana, jika laki-laki jawa menikah dengan wanita sunda maka hasilnya nanti baik,sebaliknya jika wanita jawa menikah dengan lelaki sunda hasilnya bakal jelek)

" ehehe..ah aya aya ae si akang mah, emang benar mas? ", serasa tertarik dengan teori sesepuh sana 
" iya mas bener ", jawab mas Apid

Itulah sedikit candaan berbauh mitos disana yang dilontarkan kepadaku, cukup menarik. ehehe. tapi terserah kalianlah mau percaya atau tidak. tak terasa waktu hampir satu jam kita habiskan dengan mengobrol sembari nyruput kopi, dengan perasaan canggung sosok pemuda itu berpamitan untuk meneruskan jualannya ke Malang. dengan penuh senyuman dan tanpa rasa menyesal, dia memberi bandul hitam jualannya kepadaku secara gratis. sungguh perasaan bercampur saat itu, antara senang dan tak enak, tapi apalah daya mas Apid ini memaksa untuk memberi bandul jualannya. Akupun terimah dengan uluran tangan tanda perpisahan.
 
Itulah dia, sosok pemuda dengan ketegaran tingkat dewa, uang serupiahpun berharga baginya tapi lihatlah, dia memberi bandul ini secara cuma-cuma, apa yang bisa dikata selalin, keikhlasan.  Menjalani hidup dengan menerima apa adanya, tanpa menharap apa dibelakangnya. Tuhanmu tidaklah buta membiarkan kita terluntah-luntah, biarlah seisi kota memandang rendah kita, Asal Tuhan tidak memandang rendah kita, ini pukulan bagiku, hardikan untuk diriku untuk meniru sosok pemuda tasik, Jawa Barat ini.

Selamat berpetualang mas Apid, semoga dagangannmu lari manis dan mendapat keberkahan, kapan-kapan kalau kita bertemu, aku kembalikan bandul hitam ini sebagai tanda terimah kasihku atas apa yang kau ajarkan kepadaku





BACA SELENGKAPNYA - Bandu Hitam Sunda Dari Apid

Sabtu

Kartini bukan Kartono

21 April 2012
    Kartini meradang menuntut arti kebebasan dari kaum wanita.kartini adalah sosok wanita yang menjadi inspirasi bagi wanita abad 20 ini.mununtut arti kesetaraan dari segala sendi,memperjuangkan hak wanita yang terpenjara dalam jeruji kamar.mungkin jika kartini masih hidup dia akan menangis terharu bahkan tertawa terbelalak melihat aksinya menulis surat dijadikan  sebagai kitab suci wanita saat ini.dengan kata “emansipasi”, kartini abad ini selalu mempunyai alasan untuk menjadi kartono disiang hari,mulai dari penuntutan kesetaraan pendidikan ,kesetaran status pekerjaan ,kesetaraan ikut serta pemerintahan bahkan sampai pada titik kesetaraan menjadi imam(pemerintah) ataupun imam (masjid).

Dari awal sampai saat ini,wanita memang mempunyai sejarah berliku dan panjang.saat Tuhan menciptakan adam dengan segala keistimewaannya dan kehebatannya ,adampun masih merasa ada yang kurang dalam dirinya.merasa bahwa keistimewaan dan kehebatannya tidak berarti apa-apa.tapi Tuhan yang menciptakan,Tuhan juga yang mengetahui apa yang diciptakan.dengan segala kebijaksaanNYA ,tulang rusuk adam diubah menjadi sosok wanita yang disebut “Hawa”untuk menjadi teman hidup adam bukan menjadi saingan.dengan segala sifatnya,wanita adalah sosok pencair yang hebat dalam “emosi” laki-laki,terbukti,adam dengan berani memakan buah khuldi yang dilarang. Seolah tidak peduli dengan segala resiko yang ada nanti.

Berganti zaman bergantipula peran wanita dalam kehiudpannya.dijaman aksial (abad 16 – 9 SM) misalnya,wanita hanya dipandang sebagai alat “pelengkap” untuk keperluan laki-laki.ketika ritual pemujaan terhadap dewa-dewa yang disembah akan dilakukan,wanita adalah sarana yang pas untuk dijadikan “sesaji” dalam ritual,baik untuk dewa “kebaikan” atau “keburukan” wanita adalah syarat mutlak dalam sempurnanya ritual.tidak sebatas itu,fisiknya yang lemah membuat wanita sering menjadi “alat pemuas” yang mudah didapat saat itu.bahkan dalam sebuah riwayat sejarah,saat itu hampir 80 % penduduk mediterania timur atau barat,wanita diatas kematangan umurnya sudah tidak perawan lagi.kalaupun ada ,itu sudah pasti wanita kecil alias” anak-anak”.pemerkosaan,pembunuhan,dan pelecehan hampir dirasakan wanita saat itu.

Berbeda kondisi wanita dari abad 8 SM sampai abad 12 M,bisa dibilang saat itu wanita diperlakukan dengan sangat hormat,ya saat itu mungkin kita lihat dari sisi saat pemuda arab membawa nubuwah tentang kehidupan,”Muhammad”,sosok yang bisa dibilang menghilangkan status rendah dari wanita menjadi status terhormat.kemuliaan,keistimewaan wanita menjadi nyanyian sehari-hari bagi wanita saat itu .kalau boleh dibilang.saat itulah makna dari seorang wanita didapat.mungkin sudah menjadi sifat wanita “yang semakin dimanja akan semakin besar kepala” .era kebebasan dimulai dengan segala imperium yang ada,batas antara bebas dan lepas sudah menjadi dinding tipis yang sulit dicari penyekatnya.dengan segala atribut kesetaraanya wanita menginginkan status lebih tinggi dari pada seorang laki-laki.begitupula laki-laki seperti akan membalas dendam atas ulah “hawa” (tentu atas bujuk rayu iblis) yang merayu adam untuk makan buah khuldi dan menjadi penyebab terusirnya manusia dari surga.wanita dan laki-laki seolah-olah bertarung mati-matian untuk memperoleh status dari masyarakat atas siapa yang paling hebat,dan menjadi saingan yang saling menjatuhkan.

Masa abad 20 ini bisa dibilang masa keemasan dari kaum wanita.dari mulai rumah sampai negara,hampir semua ada sosok wanita yang menjadi sentralistik dari sebuah perubahan.emansipasi menjadi harga mutlak yang harus diperoleh.
Wanita seharusnya tetaplah menjadi wanita, dia tercipta didunia sebagai selimut dunia bagi laki-laki.wanitalah yang akan merubah dunia.bukan dengan senjata tapi dengan konsep kasih sayangnya.wanita seharusnya seperti”dewi kunti” dalam mahabaratha,yang selalu siap mendidik putra-putrinya kedalam jagat “kestrianya”,dewi kunti dengan segala keistimewaannya tetap menjadi seorang ibu yang berhasil menjadikan anak-anaknya menjadi “lelaki sejating jagat”.semandiri-mandirinya seorang wanita,setinggi-tingginya status seorang wanita,dia harus sadar bahwa kelak dialah yang akan meneruskan perubahan sebuah bangsa.butuh wanita yang terbaik untuk menhasilkan anak yang terbaik pula.bukan terbaik dalam menindas laki-laki maupun terbaik dalam hal pamer diri tapi terbaik dalam budi dan kasih.mungkin dengan begitu indonesia akan berkata “oh kartiniku,aku sayang padamu”.sampai kapanpun wanita tidak akan sehebat laki-laki dan begitupula laki-laki tidak akan sehebat wanita.semua tercipta dengan segala tempat yang ada.ada sisi yang tidak bisa dikerjakan laki-laki dan ada pula sisi yang tidak bisa dikerjakan wanita,semua harus sadar itu.semua harus berada ditempat yang semestinya.wanita jadilah  seutuhnya hakikat seorang wanita dan laki –laki jadilah seutuhnya hakikat laki-laki.

Kartini hanya sosok wanita yang ingin mengeluarkan wanita dari terali kamar sempit,dan menuntut diberikannya hak murni dari seorang wanita,bukan menuntut emansipasi secara berlebihan.semua hak wanita sudah terpenuhi saat ini.perjuangan kartini sudah lebih dari berhasil,jangan kau tuntut dan perlebar emansipasimu dalam kondrat seoraang wanita.kartini akan tetap menjadi kartini dan jangan sekali-kali merasa pantas untuk menjadi kartono.
 
BACA SELENGKAPNYA - Kartini bukan Kartono

Kamis

Sekolahku rintisan KH Ahmad Dahlan (Part 2)

 
 
 
Lama sudah waktu itu berlalu saat-saat memakai baju putih dengan celana biru,bertambah usia kini bertambah pula kealfaan dalam mengingat masa lalu.hanya modal rasa rindu akan kenangan manis yang pernah belalu mengitari usiaku.

dinding tebal menjulang mengitari sebuah bangunan tua saat itu,berdiri mega sosok pinntu masuk terbuat dari seng alumunium tua "menimbulkan bunyi gaduh tak karuan jika dgeser kedalam ",disudut pojok banguanan tampak sekali sebuah banguanan ala asrama penjara dengan ditemani musholah sederhana yang siap ambruk dikala angin menerpa.
berdiri banguan gubug tua dengan sosok penghuni yang akrab disapa "nyik gantol " .
sebuah bangunan sederhana yang mengajarkan arti hidup bagi para penghuninya,sebuah bangunan sederhana yang memiliki  papan nama bertulis " SMP MUHAMMADIYAH 3 BANCAR " .YA itulah sekolahku .

"Standen" aku dan kawan
Genap sudah umur ini menginjak angka 13 Tahun..Sosok imut,manis tampan ala ernesto d'guevara tanpa brewok( ahahaha "ojo koment") kini telah melangkah keluar rumah menuju sebuah bangunan dkanan jalan lapangan desa.ya hari itu hari masuk pertama sekolah tentunya ,banyak wajah wajah asing yang berlalu lalang mengendap dalam dimemori otak saat itu ,wajarlah SMPku saat itu sudah lama sekali berdiri bisa dibilang salah satu SMP tertua didesaku,saat itu hanya ada kelas 1,2 dan 3 tanpa pembagian abjad abcd(karena cuma 1 lokal saja :) ) tapi bisa dibilang lumayan banyak saat itu terhitng murid-muridnya yang berasal dari berbagai desa.
Hanya beberapa yang kukenal saat itu (tentu sahabat2 lamaku sejak TK-Sd masih setia bersama menuntut ilmu disekolah yang sama,hanya beberapa saja yang tidak disekoalahku saat itu )..saat itu pertama kali aku mengenal sahabat2 baru dari berbagai desa .
"Teng ..Teng ..Teng bunyi bel masuk telah dimulai ,Sudah menjadi tradisi ketika awal pekan akan ada upacara sama seperti halnya diSD dulu ,upacara kita beda sama upacara sekolah2 lainya ,ya karena saat upacara pasti akan ada pembacaan "Janji Pelajar Muhammadiyah" yang dikuti siswa.masih segar dalam ingatan saat itu adalah Masa Orientasi Siswa (MOS)  untuk menyambuk kedatangan siswa baru,tidak aneh-aneh saat itu penyambutannya entah karena kita masih kecil atau apa ,MOS saat itu langsung dipegang oleh guru2,pertama kali kita diajak berkeliling sekolah "seperti halnya pengantin laki-laki yang diarak dijalan menuju pengantin wanita" dimulai lah bercerita tentang nama-nama bangunan yang ada disekolah sampai akhirnya kita semua disuruh masuk kelas dengan sesi MOS selanjutnya.saat itu adalah materi perkenalan yang dipimpin langsung oleh Pak Solikhin(guru IPAq jaman SD ),karena sudah kenal baik dengan beliau sewaktu diSD ,dengan sifat komunikatif dan jenakanya"terbukti dari SD disela jam istirahat kita disuruh beli sredek diwarung..ehehe".mulai lah satu persatu maju dikelas memperkenalkan diri dari nama sampai ke cita-cita,satu hal yang paling ku takuti saat perkenalan adalah waktu disuruh "menyanyi"..dan ternyata beetuuull dugaanku saat itu,saat maju kita juga disuruh menyanyi juga..Huuuuuuuuu.
tapi ada satu yang ngebuat rasa takutku hilang saat itu karena ada sosok makluk aneh yang maju dan tiba2 menyanyi dangdut ala Haji Rhoma Irama ,ya sosok itulah yang bernama Yanto(nang ndi arek'e saiki??? ahaha).aku baru tahu saat itu aku mempunyai teman banyak dari desa yang lumayan jauh didesaku"BULU" ,mereka datang kesekolah pagi-pagi buta menerjang dingin dan sepi jalan dengan sepeda ontel ala umar bakri,menaklukkan kelelahan dan terbiasa dengan arti kata perjuangan,boleh dikata pusis Chairil Anwar dengan sajak"Perempuan-Perempuan Perkasa pembawa bakul dipagi buta" adlah mereka" Sahabat2ku dari desa JAHULU",..saluuut buat kalian :).

          Tak terasa waktu telah membiasakan kita akan lingkungan baru,canda tawa ,kenakalan,dan kebandelan memberikan ruang rindu dimemori otak ini.MOS pun berlalu saat itu telah hadir buku-bku pelajaran yang menjadi santapan sehari-hari .berbeda dengan SD saat itu ,pemisahan materi pelajaran yang lebih detil pun sempat membuat kita bingung dalam mencermati ,IPA dibagi menjadi biologi dan Fisika,IPS dibagi menjadi Sejarah dan Geografi .,tanpa disadari pembagian itu membuatku semakin suka akan satu pelajaran yang menjadi awal inspirasiku untuk terus membaca...membca dan membca,,,(jiah ).dia adah" Sejarah",bagiku saat itu tiada waktu yang lebih menyenangkan di sekolah selain waktu pejaran sejarah,,,ceileh.apalagi ditambah sosok guru sejarah favoritku "Bu Isni".sosok yang selalu menyayangiku.ehehe (Bu Isni I Miss U) .
aktifitas yang baru pun saat itu sudah mulai menjadi keseharian kita ,mulai dari Sholat Dhuha yang diwajibkan sekolah setiap jam istirahat pertama "jam 09:00"  sampai pada ngaji dipondok (karena SMP dulu terdapat  pondok gua menimba ilmu agama )dari jam 5 sore sampai malem.terhitung aktifitas kita saat itu benar-benar sangat padat(artis ma kalah)..dari pagi jam  07:00 - 14:00 sekolah ,dilanjtutkan jam 15:30 - 16:30 dilapangan menjadi hal wajib saat itu(biasanya kalo gak sepak bola ya basket) dilanjutkan jam 15:30 bernagkat ke pondok untuk mengaji (cieleh) sampai jam 20:30/21:00 hari sabtu malam minggu pasti digunakan untuk MUQIM( Bermalam dipondok) .
Tak beda banyak swaktu diSD ,sekolahku pun termasuk sekolah yang banyak menyabet piala kejuaran,mulai dari lomba agustusan,cerdas cermat sampai perkemahan .satu hal yang membuat menarik dan menimbulkan effek berkepanjangan sampa isaat ini adlah aktifitas yang ditanamkan sekolah dalam men tadabur i(memahami /merenungkan keesaan Allah melalui alam ) alam  mulai dari Hiking ,camping,jelajah alam ,sampai jelajah Goa pun pernah dilakukan..ehehe..Mantaaaap.
      Kenangan yang paling membekas adalah ketika ketika kita kelas 2 SMP saat itu bulan agustus ada undangan lomba kemah dan agustusan(karnaval dan gerak jalan) kebetulan kita mewakili sekolah dalam lomba perkemahan tingkat kecamatan,gerak jalan dan karnaval,berbeda saat kemah di SD saat diSMP lebih menantang lagi karena disana ada aktifitas napak tilas(jelajah alam dengan pos-pos yaang memberikan tantangan2 untuk melewati kepos selanjutnya mulai membaca sandi rumput,kotak atau apalah(lupa) ,halar rintang(gelantungan diatas tali dengan dibawanya adalah sungai),dll) gelapnya malem diisis dengan pentas seni api unggun ,karena mempunyai bekal di SD dalam memainkan atraksi Standen,hal ini kita jadikan jurus waktu dipentas seni dan alhamdulillah kita dinobatkan menjadi juaraa pertama ataau kedua(lupa ingat lupa ingat !!!) ,setelah bercapek capek ria dengan kemah selang satu hari lagi kita disuruh mewakli sekolah dalam lomba gerak jalan ...ckckckckc(kebayang betapa capeknya saat itu ???) tapi apa maw dikata sebagai siswa kita dituntut selalu  untuk membesarkan almamater sekolah walau dengan  peras keringat dan pengorbanan darah..jiiiahhh.

 Nah disaat inilah jiwa muda mulai bosan dengan segala macam aturan,jiwa hanya ingin terbang bebas mencari dan terus mencari siapa sesungguhnya jiwa ini  meski terkadang jiwa ini harus singgah digubuk kegelapan dulu sebelum memulai perjalanan saat matahari mulai muncul menawarkan kehangatan sinarnya .
kenakalan -kenalan mulai memuncak pada level level parah ,,ehehe,
aku masih sangat ingat kenakalanku saat itu..
hmmm,,,cerita gak ya??
okelah aku cerita ,,ehehe.
saat itu masih dalam suasana kelas 2 ,orang bilang "sebebas bebasnya anak sekolah adalah waktu kelas 2 baik SMP maupun SMA". Ya seperti itulah yang terjadi padaku saat itu .
lembayung khotbah terlah terdengar diseluruh ruangan SMP,seperti biasa jika suara khotbah terdengar itulah saat saat ada MABIT(Malam Bina Iman dan Taqwa),acara sabtu malam minggu(sebagi pengganti aktifitas pacaran "kata ustadz dulu",,ahaha) tapi dibalik sebuah kelompok pasti terdapat kelompok sempalan,kelompok sempalan  itulah aku dan tiga orang temanku .
jam menunjukan 7 malam ,4 orang sempalan ini telah meraduh janji setia untuk tidak ikut MABIT,sebagai pengganti 4 anak manusia ini kelayapan entah kemana,sampai batas lelah menghampirinya .
semua murid mengikuti acara MABIT  kecuali kelompok sempalan ini.dunia penasaran membuat kelompok ini mulai mencoba coba sampai penasaran ini mulai hilang.
"Rokok".
ya barang itulah yang akan dicoba kelompok sempalan ini,dengan sangat berani kelompok ini membeli 5 bungkus rokok untuk menemani acara santai mengisi MABIT ala kelompok sempalan ini.ternyata dari coba coba rasa suka akan rokok itupun mulai kuat mengakar dirasa mulut mereka(termasuk aku) setiap hari sekolah selalu dihiasi dengan "rokokan",sampai kejadian "NAAS" menimpah kelompok sempalan itu ,hari RABU tepatnya(tidak akan kulupakan hari itu ,Grrrrr).,kebetulan satu pelaran kosong,kelompok sempalan itu mulai memaninkan aksi .merokok didalam WC Sekolah (ahahaha,,sumpeh lagi ketawa mengingat cerita ini),WC yang sempit diisi 4 anak kurang ajar dengan menggengam sebuah rokok,kabut putih buatan mulai nampak didalam WC..hampir 2 jam kita merokok,,hampir hampir ruangan WC seluruhnya disi dengan asap rokok ..
"Brak...Brak..Brak" suara keras menggedor gedor pintu WC
aku pikir saat itu teman lain yang usil menggangu,ketika dibuka ternyata .
OWWWW...AMPUUUUUNNN.
terlihat sosok orang  dewasa sambil batuk -batuk menghirup asap rokok yang terlampu banyak (maap ya pak,,ehehe) dengan membawa pentungan,dialah "Pak XXX" ,ahaha,,dia guru BK yang tugasnya memberi sanki,,sumpah gak nyangkah sekali guru itu mau "sidak" diWC siswa,,ahaha.
4 anak itupun diseret diruang guru,dan hukumanpun dijatuhi .
Jreng..Jreng..
Pak XXX membeli bahan baku rokok mbako(rokok glintir orang tua yang beratnya minta ampuuuun),kita disuruh duduk dihalaman sekolah dan disuruh menghisap 5 rokok kretek/glintir yang supuer duper besar sekali isap rasanya gigi mau rontok,,masing masing harus menghabiskan 15 batang rokok,
sampai pulang sekolah kita hanya bisa menghabiskan 10 rokok...ahaha.
untunglah pak XXX masih mempunyai belas kasihan terhadap anak-anak sempalan,memang "semarah-marahnya orang tua ,mereka tidak akan membiarkan anaknya celaka oleh kemarahannya".
besok paginya terpaksa harus tidak masuk sekolah gara-gara pusing 7 keliling akibat "coba-coba".

Cinta dan kasih sayang yang membawa semua hal sulit menjadi indah,keakraban yang yang terjalin seolah membuat tali keluarga yang tak pernah putus diterjang waktu,seolah menjadi tradisi dunia ini  ketika ada pertemuan pasti akan ada perpisahan tak peduli kita siapa perpisahan akan terjadi pula.3 tahun sudah kita lewati kawan ..setapak demi setapak ilmu telah kita rengguk tanpa kita sadari hal itu telah menjadi jalan bagi kita untuk mengenal lebih jauh sang pencipta .jiwa jiwa yang dulu lemah kini telah terkuatkan oleh asupan ilmu kehidupan dari sekolah kita kawan ,mau jadi apapun nanti kamu,mau kemanapun nanti kamu ,ingatlah disinilah kita dibesarkan ,Tidak ada orang tua yang benci akan anak-anaknya begitu pula tidak ada anak yang tidak menyayangi orang tuanya ".Kedewasaan hidup tidak mesti lahir dari kekuatanmu menyerap arti pemikiran  tapi lebih bagaimana kita bisa memanfaatkan arti dari pengalaman ".
Butuh usaha keras untuk memetik buah cita-cita yang kita inginkan ,jalan disana masih terjal dan berbatu kawan .kesendirian dan keputus asaan akan menjadi teman hidupmu kawan.


TO BE CONTINUE --> "Oase" Padang Pasir


BACA SELENGKAPNYA - Sekolahku rintisan KH Ahmad Dahlan (Part 2)

Minggu

Sekolahku rintisan KH Ahmad Dahlan (part 1)

Detik jam telah berlalu, menunjuk arah agka 2 tepat, serambi putih tiang mega dan tinggi menjulang menjadi tempat sandaran punggung yang letih, tak terasa hijau daun yang segar kini menjadi warna kuning keemasan, semburat sinar sang mentari dikala siang hari menjadi sosok kuat untuk dihadapi, biarlah, sang mentari terus menorehkan tinta kuning keemasannya di balik hijau daun dan berjalan sesuai arahan dari sang Ilahi, aku juga akan torehkan tintaku dibalik catatan kecil ini, sebagai obat rindu akan masa keciku di sekolah yang mengajarkan arti mimpi dan cita-cita meraih  prestasi .

kemeja putih pendek berbalut dasi merah berlambang garuda deengan iringan celana panjang warna merah mengingatkanku pada tahun 1996 silam.. Ya saat itu, aku masih ingat hari pertama masuk sekolah dasar , tanpa pikir panjang kenapa aku harus di sekolahkan ke sekolah dasar itu, aku pun berjalan sendiri tanpa ditemani bapak atau ibu, hanya bermodal keinginan untuk menginjakan kaki disekolah, ramai, gadu dan banyak terdengar suara kendaraan berlari kesana kemari (wajarlah karena sekolahku pas berada disamping jalan raya pantura) itulah suasana pas untuk menggambarkan keadaan sekolah dasarku saat itu ,hari itu hari seni, seperti biasa setiap sekolah

Pasti akan mengadakan upacara tapi beda dengan sekolahku, waktu itu tampak sedikit yang datang disaat upacara ,ternyata aku memang angkatan kedua dari sekolah dasar ini,, hmmmm, (sebelumnya ada angkatan pertama yang berjumlah sekitar 18 -20 an anak ), kebetulah setelah berbaris terhitung angkatanku ada 17 anak saat itu, berdirilah didepan kita sosok laki-laki dewasa dengan kumis lebatnya yang hampair mengalahkan kumis tebal milik pak Raden dalam unyil :), berdiri tegap dan membawa teks panjang dan mengucapkan "Janji Pelajar Muhammadiyah"
sontak semua yang ada disana mengikuti apa yang dibaca

Janji Pelajar Muhammadiyah
Rodhitu billahi robba Wabil islami dina Wabi Muhammadin Sallallahu Alaihi Wassalam Nabiya’n wa Rasulan
Kami Pelajar Muhammadiyah Berjanji
1.  Menjunjung tinggi perintah Agama Islam.
2.  Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru.
3.  Bersih lahir batin dan teguh hati.
4.  Rajin belajar, giat bekerja serta beramal.
5.  Berguna bagi masyarakat dan negara.
6.  Sanggup melangsungkan amal usaha Muhammadiyah

Ya itulah yang diucapkan setiap upacara hari senin, berbeda memang dari sekolah-sekolah lain (mungkin para pendirinya ingin agar anak didiknya selalu ingat akan janji yang pernah mereka ucapkan saat disekolah). itulah sekolahku " SD MUHAMMADIYAH 1 BANCAR", baru berdiri memang saat aku masuk, saat itu aku adlah angakatan yang kedua setelah Jumali, Agus, Leli, Andik, Fahim dkk...ehehe.

Tak cukup asing saat  itu aku akan temanku, karena memang sebagian besar temanku sudah ku kenal sejak Taman kanak-kanak " TK Aisyiah", hanya beberapa orang yang saat itu baru bagi ku ( Mufid, Jepang, Saiful,," yg lain temn sejak tk kan ya,,lupa soalnya,,ehehe), walau cuma sedkit siungguh sangat akrab keaadan saat itu, hampir setiap satu sama lain mengenal dengan baik dari mulai silsilah keluarganya (terbukti dari ejek-ejekan yang selalu ngebawa nama orang tua...ahahaha), postur tubuh, rumah (karena memang kita semua berada satu kampung "Bulu" jadi saben hari ketemu :) ). tak hanya sebatas mengenal teman sekelas ,kakak kelas pun kita ingat dengan baik apalaagi guru-guru, insyaAllah tidak akan terlupakan karena memang saat itu hanya ada beberapa guru saja dan tidak terlalu banyak mulai dari pak kepala sekolah yang merangkap jadi guru matematika pak Hasyim, guru  b.indonesia bu Siti, guru olaraga pak Rofiq, guru IPS pak Warno, guru IPA pak Solikin, guru kesenian pak Rantam dan terakir tu bu Jua ,,ehehehe (ada yang kurang???).. Keakraban saat itu telah membawa proses belajar mengajar selalu mengasikan "bagiku saat itu,kalo tidak sekolah/mw bolos(alasan sakit tentunya ) rasanya tidak enak, ada yang kurang ,hambar,,,cieleh..ehehe", apalagi ketika dihadapakan dengan pelajaran olaraga "wah paling demen dah kalo itu karea waktu pel olaraga kita biasanya pergi ke laut, ke lapangan yang jaraknya agak lumayan dari sekolah, aku masih ingat saat kelas 5 waktu olaraga yang mau kelapangan pasi demen dah saat itu "karena memang sambil mau melirik cewek yang ditaksir disekolah negri deket lapanngan itu"...ckcckckckck . Dengan keakraban itu tanpa disadari kita tumbuh menjadi anak-anak yang luar biasa, gemblengan guru-guru telah membuat kita beberapa kali menjuarai lomba antar sekolah baik ditingkat kecamatan atau kabupaten ,mulai dari lomba kepramukaan,cerdas cermat sampai 17 agustusan ...hmmm sadaaaaap..

Masih ingat sekali dalam benakku ketika acara kemah tingkat kecamatan,pasti kita yang juara 1 (cieleh lagaknye sombong amat,,,ahaha), ya memang saat itu sekolahku punya jurus andalan saat pas acara pentas seni, pasti dan pasti kita akan menampilkan atraksi "Standen" (atraksi bertumpuk-tumpuk dengan gaya berbeda-beda dengan diringi lagu cina yang belakangan kuketahui itu adlah lagu milik Kitaro dengan judul Matsuri ) dan dengan jurus itu kita berhasil menyabet piala berkali -kali...plok..plok..plok ..tepuk tangan buat pak Rofiq yang mengajari standen dulu,,ehehe.

Apalagi pas saat karnafalan 17 agustus,,ehehe,, masih ingat dlam ingatan pasti kita habis-habisan dandannya apalagi saat itu aku dibedak'i untuk memerankan gaya adat nusantara...ehehe, .sungguh sebuah totalitas perjuangan untuk membesarkan sekolah yang baru berdiri sehingga menjadi sekolah favorit saat ini,,cieleh ".
kenangan yang tak akan terlupakan lagi adalah ketika malam puncak perpisahan kakak kelasku, saat itu aku berada dikelas 5 dan harus menampilkan sesuatu untuk mengisi acara agar lebi meriah lagi malam perpisahannya, dengan iringan bu guru aku dan temen sekelas menyumbangkan sebuah lagu raihan berjudul "Sesungguhnya"..wah  Kalo dengerin lagu itu saat ini pasti ingat akan malam perpisahan itu...so sweet ..ehehe.

Waktu libur telah tiba, biasanya sesuai tadisi dari tahun ke tahun untuk mngisi acara liburan kita tidak akan jalan-jalan ke mall, tau tempat rekreasi yang modern tapi malah lebih milih untuk camping, haking atau bahkan sempet menelusuri goa sampai dasar (kereeeen,jadi kangen pengen lgi), biassanya yang menjadi tempat sasaran hiking adalah gunung kajar dilasem atau gunung Argopuro, kalo goa biasanya dideket daerah montong merak urak.dengan mengisi liburan dialam itulah kita mengenal arti "KESEDERHANAAN". Sungguh sebuah pembeljaran yang tak ternilai harganya.

Tahun demi tahun tak terasa telah berlalu,status telah menunjukkan kalo kita telah berada dikelas 6 SD, saat-saat berat akan kita lampui , UJIAN NASIONAL dan yang paling menyedihkan adlah perpisahan , persiapan demi persiapan telah dilakuakn termasuk agenda "MABIT" (malam bina iman dan taqwa) digencarkan,sebenarnya unutk mabit ini sudah menjadi kebiasaaan rutin sekolahku saat itu tidak hanya menjelang ujian tapi biasanya 1 bulan seklai dilakukan mabit, mulai dari isi acaranya muhadarah dan jelajah malam (perjalanan ditengan malam untuk menguji nyali anak2 SD Muhamadiyah biasanya yang menjadi saaran tujuan adlah pemakaman deket lapangan) .

Masih ingat dalam ingatan saat itu jumlah agakatan kelas kita adlah ganjil jadi kita harus membuat dua kelas untuk jadi tempat ujian, kebetulan jumlah saat itu adlah 21, nah 1 orang inilah yang masuk tempat lain dengan urutan abjad paling belakang "Zuni Masrifah", tapi walau begitu tidak ada penyelasalan dihati kami karena memang si Zuni ini memang anak terpandai dikelasku,,cie..tepok tangan..plok ..plok...plok.
Alhamdulillah untuk  siswa-Siswi  SD MUHAMMADIYAH 1 BANCAR dinyatakan lulus semua.. "Selamat-selamat".

Waktu semakin menampakkan keegoisannya, tak peduli sedang apa, dimana bersama siapa, waktu akan terus berputar, tetes-tetes air mata sudahi membasahi pelipis mata, hiruk pikuk kendaraan kini terkalahkan juga oleh tangisan-tangisan anak manusia, keakraban, kekeluargaan, canda, tawa,kini telah menjadi memori-memori yang tak kan pernah tergantikan, sederetan cerita cinta,persahabatan, kerja keras, lomba kini telah menjadi bingkisan kado terindah disaat malam perpisahan tiba. Selamat berpisah kawan, selamat melanjutkan kesekolah yang lebih tinggi, selamat berjuang, sukses selalu kawan..

Terimah kasih guruku terimah kasih sekolahku,t erimah kasih atss semua dedikasi dlam mengajariku .
Teman-Temanku, aku(paling tinggi) , pak nur Hasyim(paling kiri) dan pak Agus(paling kanan)


TO BE CONTINU .....
BACA SELENGKAPNYA - Sekolahku rintisan KH Ahmad Dahlan (part 1)

Sabtu

Antara Ashabul Khafi dan Sunan Kalijaga

Nah kawan sebenarnya tidak ingin membahas perdebatan mengenai Sunan Kalijaga dikalangan umat muslim indonesia tapi ada baiknya memang kita bertabayun(tentunya dengan sumber-sumber sejarah ) dulu biar semua yang kita serap tidak berdasarkan taqlid buta yang menimbulkan ashobia kelompok.sebelum membahas semuanya,kita perlu flasback ke sejarahya ye(ini yang ane demen,,ane demen tentang sejarah).
Sunan Kalijaga
tau kan Sunan Kalijaga???
untuk umat muslim indonesia pastilah tidak asing dengan nama beliau..ya beliau adalah salah satu penyebar agama islam di jawa abad 15 atau biasa orang menyebutnya Wali Songo.aku pernah membaca "Babat Tanah Jawa" di perpustakaan  kampusku,saat membaca aku tercengang ternyata dari sumber-sumber sejarah yang ada beliau adalah sunan yang umurnya paling panjang (sekitar 100 tahunan).beliau lahir sekitar abad 14 jika umur beliau 100 tahuanan beliau pasti menjumpai kerajaan raksasa nusantara saat itu yang wilayahnya meliputi nusantara(indonesia),filiphine,singapura,malaka(malasia),kerajaan raksasa itulah yang disebut dengan "Kerajaan Majapahit" dimana pusat kemajuannya saat dipimpin oleh raja "Hayam Wuruk atau biasa disebut Rajasanegara " dengan patihnya(wakil presiden kalo sekarang) yang dikenal "Patih Gaja Mada",berbicara mengenai Sunan Kalijaga tidak bisa kita lepaskan dengan Kerajaan Majaphit karena Majapahit mempunya pusat armada laut yang sangat tangguh yang berada di Tuban(tempat tinggal Raden Said atau Sunan Kalijaga dan tentunya itu kota kelahiranku,,ehehe) dengan lamanya umur beliau saya kira  sudah menjadi kewajaran beliau mempunyai kebijaksanaan dalam  berdakwah karena pengalaman beliau bisa dibilang seabrek,beliau merupakan  sosok sunan yang berdakwah dengan metode kebudayaan atau orang biasa menyebutnya dengan hadharah..cara yang unik dan mengenah dihati masyarakat jawa metode tersebut.

 Nah yang jadi pro kontra adalah saat mulai dibicarakan dikalangan masyarakat  Sunan kalijaga mendapatkan title Sunan(kemantapan Iman) saat menjaga sebuah kali beberapa tahun lamanya atas permintaan Sunan Bonang..Coba kita renungkan lebih dalam,,,
APA MUNGKIN SEORANG ALIM ULAMA' MENYURUH SESEORANG BELAJAR KEMANTAPAN IMAN HANYA DENGAN MENJAGA KALI TANPA SHOLAT,BACA AL-QUR'AN atau MELAKUKAN AKTIFITAS SYARIAT YANG LAIN????.
banyak pendapat beralasan BISA SAJA dengan perbandingan sosok ASHABUL KAHFI.
nah kalo alasannya dengan membandingkan ASHABUL KAHFI sekarang kita bercerita tentang Ashabul Kahfi dulu yak,,ehehe..

ASHABUL KAHFI

Tau kan Ashabul Kahfi????
pastinya lah,kan cerita Ashabul Kahfi sudah ada di kitab suci kita nih "Al-Qur'an"...cari Surat Al-Kahfi ..disana menceritakan tentang beberapa pemuda beriman yang ditidurkan oleh Allah untuk menjaga keimanan pemuda tersebut..Kisah pemuda ini terjadi di negeri Romawi tepatnya di Aphesus(thersus atau sekrang dikenal dengan Turki).saatnya Aphesus dipimpin oleh raja yang bijaksana sampai suatu saat Raja itu wafat dan berita terdengar sampai ditlinga raja kerajaan Persia(sekrang disebut dengan negara Iran) yang bernama Daqyanius.raja itu dikenal dengan kediktarannya dalam memimpin ,singkat cerita raja itu merebut kota Aphesus dan memilih beberapa penasihat( yang masih muda dan bergelar cedikiawan) ,dalam perjalanannya beberapa penasihat tidak mau tunduk dengan perilaku raja yang dzalim itu sehingga penasehat muda itu dicap raja sebagai pemberontak.untuk menjada keimananannya akan keesaaan tuhan pemuda2 ini bersembunyi didalam GOA yang berada diatas bukit.sampai suatu malam dengan kuasa Allah SWT mereka ditidurkan selama 309 Tahun.

Nah dari sini kita bisa membandingkan fakta bahwa sebetulnya persoalan Sunan Kalijaga dan Ashabul Kahfi hampir sama,Sunan Kalijaga yang katanya orang menjada sebuah sungai untuk menemukan kemantapan iman sedangkan Ashabul Kahfi ditidurkan selama ratusan tahun untuk menjaga keimanannya.
Namun yang menjadi titik perbedaannya ialan .
pada dzaman AShabul Kahfi belum ada Syari'at yang memerintakan Sholat lima waktu atau Syari'at-Syari'at yang lain yang memang diwajibkan untuk dijalankan seorang Muslim.sedangkan dzaman Sunan Kalijaga sudah ada syari'at sempurna yang dibawa baginda rosul Muhammad SAW yang menjadi hal wajib saat memunyai predikta muslim paahal Sunan Kalijaga juga seorang muslim juga.
Sekarang yang menjadi pertanyaannya.
APAKAH MUNGKIN SEORANG ULAMA' MENGAJARKAN CARA MENCARI KEMANTAPAN IMAN DENGAN MENJAGA SUNGAI SAJA????
tentu dari sini kita bisa menganalisa bahwa cerita tentang aktifitas Sunan Kalijaga yang selama puluhan tahun menjad sungai itu masih belum bisa disebut cerita yang benar atau salah(karena tidak ada bukti yang menguatkannya).dan hal itu tidak perlu kita cari tahu benar atau salahnya,dan yang paling petnting dan harus kita ketahui adalah Aktifitas beliau yang mulia dalam penyebaran agama islam di Jawa.

 
BACA SELENGKAPNYA - Antara Ashabul Khafi dan Sunan Kalijaga

Salahudin Al-Ayubi Sang Penakluk Palestina



Sahabatku,pernah dengar nama Saladin..!!!kalau sahabatku pernah melihat Film Kingdom of Heaven pasti tidak asing degan nama saladin..Hmm Saladin..ya sebuah nama itulah yang menggelegar saat perang salib bagai auman singa ditengah keheningan padang pasir..

Salahudin Al-Ayubi atau Sholahuddin Yusuf bin Ayyub atau yang terkenal dengan nama Saladin/salahadin(menurut lafald orang barat),nama itulah kini yang telah membakar semangat kaum muslim untuk kembali merebut kembali tanah suci  Paletina,,,Sahabatku Sebenarnya Salahudin Al-Ayubi  lahir dari keluarga Kurdish di kota Tikrit (140km barat laut kota Baghdad) dekat sungai Tigris pada tahun 1137M. Masa kecilnya selama sepuluh tahun dihabiskan belajar di Damaskus di lingkungan anggota dinasti Zangid yang memerintah Syria, yaitu Nur Ad-Din atau Nuruddin Zangi,..Salahudin Al-Ayubi  seorang Jendral dan panglima perang kaum muslim saat itu telah berhasil merebut Palestina setelah 88 tahun lamanya dikuasai tentara Salib dengan memakai momentum Kelahiran Nabi Muhammad SAW / Maulid, Pada mulanya, maulid Nabi diperingati di wilayah Suriah Utara untuk membangkitkan kembali semangat juang umat Islam. Ternyata peringatan maulid ini berhasil membangkitkan roh jihad, sehingga kemudian diperluas pelaksanaannya di seluruh kekuasaan Islam.sempat mendapat tantangan dari para ulama dan menyebut peringatan maulid sebagai sesuatu yang bid’ah. Namun, ia meyakinkan bahwa peringatan maulid bukanlah ritual peribadatan, melainkan momentum membangkitkan girah dan semangat juang. Sebagai Khadimul Haramain (pelayan kota suci Mekah dan Madinah), Salahuddin bahkan selalu mengingatkan jemaah haji untuk merayakan maulid sesampainya di tanah air masing-masing,ternyata cara itu tidaklah sia-sia sahabatku,Kaum muslim saat itu terbakar dengan api kecintaan untuk membebaskan tanah suci Palestina.saat itu ,
 pada tahun 1175 Salahudin menjadi Sultan bagi kekhalifahan Suriah dan Mesir saat itu dia menghendaki akan merebut kembali tanah palestina namun salahudin tetap menginginkan perdamaian dalam perebutan Palestin meskipun dia sadar dan yakin bahwa akan memenangkan Pertempuran melawan tentara salib yang saat itu dipimpinan Guy de lusignan raja Yerussalem maka terjadilah gencatan senjata antara Salahudin aL-Ayubi dengan Raja Guy de lusignan.Sampai suatu saat terjadi sebuah peristiwa yang mengharusakn berhent dari genjatan senjata itu..
 Sebuah penyerangan rombongan peziarah dari khairo
yang akan  menuju Damaskus dibantai habis oleh  Reginald de Chattillon, penguasa kastil di Kerak yang juga merupakan bagian dari kerajaan Yerusalem. rombongan yang akan menunaikan ibadah haji ini juga membawa saudara perempuan Salahuddin. Pengawal kafilah dibantai dan anggota rombongan ditahan, termasuk saudara perempuan Salahuddin. Dengan demikian, gencatan senjata berakhirdengan kejadian itu.
    Pada Maret 1187, setelah bulan suci Ramadhan, Salahuddin menyerukan Jihad. Pasukan muslim mulai bergerak, menaklukkan satu persatu benteng-benteng pasukan kristen. Puncak kegemilangan Salahuddin terjadi pada pertempuran di kawasan Hattin atau dikenal dengan "Pertempuran Hattin".
sepasukan muslim menggerebek 12 tenda prajurit kristen, termasuk tenda kerajaan Raja Richard I, di luar benteng kota Jaffa. Richard yang terusik segera bangun dan bersiap bertempur. Pasukannya kalah jumlah, 1:4. Tak peduli, Richard berjalan kaki mengikuti pasukannya menyongsong musuh.

Salahuddin yang melihatnya, berguman dengan tenang pada saudaranya, al-Malik al-Adil, “Bagaimana mungkin seorang raja berjalan kaki bersama prajuritnya? Pergilah, ambil dua kuda Arab ini dan berikan padanya. Katakan padanya, aku yang mengirimkan untuknya. Seorang laki-laki sehebat dia tidak seharusnya berada di tempat ini dengan berjalan kaki.”

13 Juli, 25.000 tentara muslim mengepung tentara kristen yang berjumlah sedikit lebih besar, di daerah pegunungan Hattin . Pasukan muslim terdiri dari 12.000 kavaleri(pasukan utama, menunggang kuda Yaman yang gesit) dan sisanya infantri. Mereka juga menggunakan pakaian katun ringan yang disebut kazaghand, untuk meminimalisir panas terik padang pasir. 
Sementara pasukan kristen dibagi dalam tiga bagian. Bagian depan pasukan terdiri dari ordo (kristen) Hospitaler yang dipimpin Raymond dari Tripoli. Bagian tengah terdiri dari batalion kerajaan yang dipimpin oleh Raja Guy de Lusignan yang membawa Salib Sejati sebagai jimat pasukan. Bagian belakang terdiri dari ordo (kristen) Templar yang dipimpin oleh Balian dari Ibelin(Bintang Utama Film Kingdom of Heaven...ehehe)  Seperti lazimnya tentara dari Eropa,  mereka semua mengenakan baju zirah besi. 
  Mengerti situasi musuh seperti itu Salahudin memanfaatkan celah-celah ini. Malam harinya, pasukannya membakar rumpus kering di sekeliling pasukan kristen yang sudah sangat kepanasan dan kehabisan air. Keesokan harinya, Salahuddin membagikan anak panah tambahan pada pasukan kavaleri. Gunanya untuk membabat habis kuda-kuda tunggangan musuh. Tanga kuda dan payah karena kepanasan, pasukan kristen tampak menyedihkan Akibatnya sungguh mengenaskan bagi pasukan kristen. Hampir semua pasukan terbunuh. Raymond dari Tripoli dan Balian dari Ibelin berhasil lolos. Namun Raja Guy dan Reginald de Chatillon berhasil ditangkap. Jimat Salib Suci berhasil direbut pasukan muslim dan dibawa ke Damaskus sebagai barang rampasan. Terhadap semua tawanannya, Salahuddin memberi dua pilihan " Menerima Islam dan dibebaskan atau menolak tapi dieksekusi" Chatillon yang menolak langsung dipancung. Namun pilihan itu tidak herlaku bagi Raja Guy. Salahuddin memberi alasan, “Sesama raja tidak boleh saling membunuh!”...Subhanallah sungguh naluri seorang pemimpin yang adil




   Dari Hattin, Salahuddin bergerak membebaskan kota-kota Acre, Beirut dan Sidon di Utara. Dia juga bergerak membebaskan Jaffa, Caesarea, Arsuf hingga Ascalon di Selatan. Sekarang saatnya membebaskan kota impian, kota suci Yerusalem. Dalam membebaskan kota-kota tersebut,sekali lagi  Salahuddin senantiasa mengedepankan jalan perdamain dengan memberikan opsi yaitu" penyerahan kota secara sukarela, daripada pasukannya menyerbu kota".Pasukan Salahuddin mulai mengepung Yerusalem pads tanggal 26 September. Saat itu pasukan kristen di kota suci dipimpin oleh Balian dari Obelin dan mempertahankan kota dengan gigih. Namun pada tanggal 30 September, Salahuddin menerima tawaran perdamaian Balian. Yerusalem diserahkan dan orang kristen dibebaskan dengan tebusan tertentu( Salah satu adegan Film Kingdom of Heaven).


Salahuddin menunda masuk ke kota suci selama dua hari, menunggu hingga tanggal 2 Oktober 1187 atau bertepatan dengan tanggal 27 Rajah 583 H. Tanggal itu merupakan tanggal saat Nabi Muhammad SAW melakukan mikraj (perjalanan menembus langit untuk bertemu Allah SWT) dari Masjid al-Aqsa yang terdapat di Yerusalem. Salahudin pun menunjukkan sikap yang bijaksana terhadap para pengenut agama Nasrani maupun yahudi dengan tidak menghancurkan tempat pribadatan mereka serta mempersilahkan mereka beribadah sesuai keyakinan masing-masing dengan perkataannya"Muslim yang baik harus memuliakan tempat ibadah agama lain!”
Tidak seperti yang lain salahudin pun tidak tinggal dikediaman yang ewah akan tetapi hanya tinggal di masjid kecil bernama Al-Khanagah di Via (jalan Do-lorossa, dekat Gereja Makam Suci. Kantornya terdiri dari dua ruangan berpene¬rangan minim yang luasnya nyaris talc mampu menampung 6 orang yang duduk berkeliling) 
Salahuddin meninggal pada 4 Maret 1193 di Damaskus. sekali lagi Slahudin pun menunjukkan sikap Sederhananya dimana diketahui ketika Para pengurus jenazahnya sempat terheran  karena ternyata Salahuddin tidak mempunyai harta. Ia hanya mempunyai selembar kain kafan lusuh yang selalu dibawanya dalam setiap perjalanan dan uang senilai 66 dirham Nasirian (mata uang Suriah waktu itu) di dalam kotak besinya. Untuk mengurus penguburan panglima alim tersebut, mereka harus berhutang terlebih dahulu. 
  Seorang Salahudin Al-Ayubi kini telah dikenal diberbagai pelosok dunia Sahabatku,Dengan keimanannya dia sanggup mengalahkan kekuatan tentara salib yang kokoh,Dengan Kecintaanya akan Allah dan Rosulnya dia telah membakar semangat para kaum muslimin untuk senantiasa berjuanag menegakkan kalimat Laa Illa Haa Illallah Muhammadar Rosullulah 
    
BACA SELENGKAPNYA - Salahudin Al-Ayubi Sang Penakluk Palestina

Rabu

Muhammad Al-Fatih Sang Penakluk Konstantinopel

Sahabatku..saatnya kita mengenal kembali sosok-sosok pejuang islam yang gigih dalam menegakkan kembali agama ISLAM
.............................
Mungkin sahabatku pernah mendengar atau membaca kisah seoarang pejuang Islam yang bernama " Muhammad Al-Fatih"...ya Muhammad Al-Fatih,beliaulah salah satu pejuang yang gigih saat itu,,,,
Ceritanya berkenaan dengan apa yang pernah disabdakan Rosullullah SAW 14 abad silam yang disampaikan sahabat Abdullah bin Amru pada shahabat:
     Abdullah bin Amru bin Al-Ash berkata, "bahwa ketika kami duduk di sekeliling Rasulullah SAW untuk menulis, tiba-tiba beliau SAW ditanya tentang kota manakah yang akan futuh terlebih dahulu, Konstantinopel atau Roma. Rasulullah SAW menjawab, "Kota Heraklius terlebih dahulu (maksudnya Konstantinopel) (HR Ahmad)

"Kalian pasti akan membebaskan Konstantinopel, sehebat-hebat Amir (panglima perang) adalah Amir-nya dan sekuat-kuatnya pasukan adalah pasukannya "(HR Ahmad)

sahabatku...inilah awal dari perkataan yang menginsirasi Muhammad Al-Fatih untuk menjadi pejuang legendaris masa depan,,, ternyata perkataan Rosullullah tadi merupakan  kabar gembira bagi kaum muslim bahwa dua pilar peradaban barat pada waktu itu yang dijadikan simbol yaitu "Kota Roma (Romawi Barat)" dan "Kota Konstantinopel (Romawi Timur)" akan diberikan dan dibebaskan oleh kaum muslim.

          Perkataan itulah yang  menjadi penyemangat para Khalifah untuk melakukan futuhat(penaklukan), tercatat dalam sejarah bahwa Abu_Ayyub_al-Anshari (44 H) pada Khalifah Muawiyyah bin Abu Sufyan adalah orang yang pertama kali ingin merealisasikan janji Allah tersebut, namun karena kondisi fisik beliau tidak mampu memenuhinya, walaupun begitu, beliau meminta agar jasadnya dikuburkan di bawah kaki pasukan kaum muslim terdepan pada saat ekspedisi itu sebagai sebuah milestone bagi mujahid selanjutnya. Lalu Khalifah Sulaiman bin Abdul-Malik (98 H) pada masa Kekhalifahan UmayyahKhalifah Harun_al-Rasyid (190 H) masa Kekhalifahan Abasiyyah, Khalifah Bayezid I (796 H) masa Kekhalifahan UtsmanityyahKhalifah Murad II (824 H) masa Kekhalifahan Utsmaniyyah juga tercatat dalam usaha penaklukan konstantinopel, tetapi karena satu dan lain hal, Allah belum mengizinkan kaum muslim memenangkan pertempuran itu.

     Tercatat dalam sejarah Konstantinopel merupakan salah satu kota terpenting di dunia, kota ini memiliki benteng yang tidak tertembus yang dibangun pada tahun 330 M. oleh Raja Byzantium yaitu Constantine. Konstaninopel memiliki posisi yang sangat penting di mata dunia. Sejak didirikannya, pemerintahan Byzantium telah menjadikannya sebagai ibukota pemerintahan Byzantium...Sahabatku saat itu Konstantinopel merupakan salah satu kota terbesar dan benteng terkuat di dunia saat itu, dikelilingi lautan dari tiga sisi sekaligus, yaitu selat Bosphorus, Laut Marmarah dan Tanduk Emas (golden horn) yang dijaga dengan rantai yang sangat besar, hingga tidak memungkinkan untuk masuknya kapal musuh ke dalamnya. Pentingnya posisi konstantinopel ini digambarkan oleh napoleon dengan kata-kata ".....kalaulah dunia ini sebuah negara, maka Konstantinopel inilah yang paling layak menjadi ibukota negaranya!".

        Kemudian muncullah Muhamamd II atau selanjutnya dikenal sebagai Muhammad al-Fatih, yang akan menaklukan kota yang dilenal konstantinopel ini, sejak kecil dia telah dididik oleh ulama-ulama besar pada zamannya, khususnya Syaikh Aaq Syamsuddin yang tidak hanya menanamkan kemampuan beragama dan ilmu Islam, tetapi juga membentuk mental pembebas pada diri Mumammad al-Fatih. Beliau selalu membekali al-Fatih dengan cerita dan kisah para penakluk, kisah syahid dan mulianya para mujahid, dan selalu mengingatkan Muhammad II tentang bisyarah rasulullah dan janji Allah yang menjadikan seorang anak kecil bernama Muhammad II memiliki mental seorang penakluk.

    Maka tidak mengherankan sejarah mencatat bahwa ketika berumur 23 tahun, al-Fatih telah menguasai 7 bahasa dan dia telah memimpin ibukota Khilafah Islam di Adrianopel (Edirne) sejak berumur 21 tahun (ada yang memberikan keterangan dia telah matang dalam politik sejak 12 tahun). Sebagian besar hidup al-Fatih berada diatas kuda, dan beliau tidak pernah meninggalkan shalat rawatib dan tahajjudnya untuk menjaga kedekatannya dengan Allah dan memohon pertolongan dan idzinnya atas keinginannya yang telah terpancang kuat dari awal: Menaklukan Konstantinopel.

Diapun sadar untuk menaklukkan konstantiopel dia membutuhkan perencanaan yang baik dan orang-orang yang bisa diandalkan, maka diapun membentuk dan mengumpulkan pasukan elit yang dinamakan Janissaries, yang dilatih dengan ilmu agama, fisik, taktik dan segala yang dibutuhkan oleh tentara, dan pendidikan ini dilaksanakan sejak dini, dan khusus dipersiapkan untuk penaklukan konstantinopel. 40.00 orang yang loyal kepada Allah dan rasul-Nya pun berkumpul dalam penugasan ini. Selain itu dia juga mengamankan selat bosphorus yang menjadi nadi utama perdagangan dan transportasi bagi konstantinopel dengan membangun benteng dengan 7 menara citadel yang selesai dalam waktu kurang dari 4 bulan.

Tetapi konstantinopel bukanlah kota yang mudah ditaklukkan, kota ini menahan serangan dari berbagai penjuru dunia dan berhasil menetralkan semua ancaman yang datang kepadanya karena memiliki sistem pertahanan yang sangat maju pada zamannya, yaitu tembok yang luar biasa tebal dan tinggi, tingginya sekitar 30 m dan tebal 9 m, tidak ada satupun teknologi yang dapat menghancurkan dan menembus tembok ini pada masa lalu. Dan untuk inilah Sahabatku,al-Fatih menugaskan khusus pembuatan senjata yang dapat mengatasi tembok ini.

          Setelah mempersiapkan meriam raksasa yang dapat melontarkan peluru seberat 700 kg, al-Fatih lalu mempersiapkan 250.000 total pasukannya yang terbagi menjadi 3, yaitu pasukan laut dengan 400 kapal perang menyerang melalui laut marmara, kapal-kapal kecil untuk menembus selat tanduk, dan sisanya melalui jalan darat menyerang dari sebelah barat konstantinopel, awal penyerangan ini dilakukan pada tanggal 6 April 1453, konstantinopel telah terkepung

Keseluruhan pasukan al-Fatih dapat direpotkan oleh pasukan konstantinopel yang bertahan di bentengnya, belum lagi serangan bantuan dari negeri kristen lewat laut menambah beratnya pertempuran yang harus dihadapi oleh al-Fatih, sampai tanggal 21 April 1453 tidak sedikitpun tanda-tanda kemenangan akan dicapai pasukan al-Fatih, lalu akhirnya mereka mencoba suatu cara yang tidak terbayangkan kecuali orang yang beriman. Dalam waktu semalam 70 kapal pindah dari selat bosphorus menuju selat tanduk dengan menggunakan tenaga manusia. Yilmaz Oztuna di dalam bukunya Osmanli Tarihi menceritakan salah seorang ahli sejarah tentang Byzantium mengatakan:

“kami tidak pernah melihat dan tidak pernah mendengar sebelumnya, sesuatu yang sangat luar biasa seperti ini. Muhammad Al-Fatih telah mengubah bumi menjadi lautan dan dia menyeberangkan kapal-kapalnya di puncak-puncak gunung sebagai pengganti gelombang-gelombang lautan. Sungguh kehebatannya jauh melebihi apa yang dilakukan oleh Alexander yang Agung,”

70 Kapal al-Fatih dipindahkan dari Selat Bosphorus ke Selat Tanduk melalui Pegunungan Galata dalam waktu 1 malam


Pengepungan ini terus berlanjut sampai dengan tanggal 27 Mei 1453, melihat kemenangan sudah dekat, Muhamamad al-Fatih mengumpulkan para pasukannya lalu berkhutbah didepan mereka:

"Jika penaklukan kota Konstantinopel sukses, maka sabda Rasulullah SAW telah menjadi kenyataan dan salah satu dari mukjizatnya telah terbukti, maka kita akan mendapatkan bagian dari apa yang telah menjadi janji dari hadits ini, yang berupa kemuliaan dan penghargaan. Oleh karena itu, sampaikanlah pada para pasukan satu persatu, bahwa kemenangan besar yang akan kita capai ini, akan menambah ketinggian dan kemuliaan Islam. Untuk itu, wajib bagi setiap pasukan, menjadikan syariat selalu didepan matanya dan jangan sampai ada diantara mereka yang melanggar syariat yang mulia ini. Hendaknya mereka tidak mengusik tempat-tempat peribadatan dan gereja-gereja. Hendaknya mereka jangan mengganggu para pendeta dan orang-orang lemah tak berdaya yang tidak ikut terjun dalam pertempuran".

Subhanallah,,,Sahabatku ini sebuah penegasan Muhammad Al-Fatih pada pasukannya bahwa kemenangan tidak akan bisa dicapai dengan mengandalkan kekuatan belaka, bukan pula karena kecerdasan dan strategi perang, Muhammad al-Fatih sangat memahami bahwa kemenangan hanya akan tercapai dengan izin dan pertolongan Allah.

Maka ia meminta seluruh pasukannya bermunajat pada Allah, menjauhkan diri dari maksiat, bertahajjud pada malam harinya dan berpuasa pada esok harinya. Pada tanggal 29 Mei 1453, serangan terakhir dilancarkan, dan sebelum Ashar, al-Fatih sudah menginjakkan kakinya di gerbang masuk konstantinopel. Berakhirlah pengepungan selama 52 hari lamanya dan penantian panjang akan janji Allah selama 825 tahun lamanya. Konstantinopel dibebaskan kaum muslim melalui tangan Muhammad Al-Fatih

Sahabatku cobalah Bayangkan, kekuatan seperti apa yang bisa menjaga semangat, persatuan, dan kesabaran selama 52 hari perang dan lintas generasi dalam 825 tahun lamanya? Kekuatan seperti apa yang dapat menjadikan anak muda berumur 23 tahun menaklukan sebuah peradaban besar?

Inilah yang dinamakan kekuatan percaya pada janji Allah dan bisyarah(Kabar gembira) rasul-Nya. Kemampuan melihat tidak dengan mata tetapi dengan keimanan, kekuatan yang melebihi apapun,

        Pernyataan Rosulullah kni telah menjadi kenyataan bahwa knstantinopel telah ditaklukkan oleh tangan seorang pemuda yang bernama" Muhammad l-Fatih"
dan ada satu lagi yang terwujud nantinya yaitu "Penaklukan Kota Roma",InsyaAllah.

Bagaimana dengan kita sahabatku???
Apakah kita nanti yang akan mengukir sejarah itu sebagaimana Muhammad Al-Fatih yang telah menjadi pembebas konstantinopel???
Hal itu tidak akan lama lagi Sahabatku,Percayalah bahwa semua itu pasti akan dipergilirkan kebenarannya..Amiin

BACA SELENGKAPNYA - Muhammad Al-Fatih Sang Penakluk Konstantinopel

Jumat

Kisah Tariq bin Ziyad


Sahabat-Sahabtaku saatnya Kita mengenal para pendahulu-pendahulu kita yang memberikan makna dalam memegang agama ini" ISLAM"
    Mendung hitam menggelayut di atas bumi Spanyol. Eropa sedang dikangkangi oleh penjajah, Raja Gotik yang kejam. Wanita merasaterancam kesuciannya, petani dikenakan pajak tanah yang tinggi, danbanyak lagi penindasan yang tak berperikemanausiaan.Raja dan anteknya bersukaria dalam kemewahan sedang rakyat merintihdalam kesengsaraan. Sebagian besar penduduk yang beragama Kristen danYahudi, mengungsi ke Afrika, berharap mendapat ketenangan yang lebihmenjanjikan. Dan saat itu Afrika, adalah sebuah daerah yang makmur danmempunyai toleransi yang tinggi karena berada di bawah naungan pemerintahan Islam.

  Satu dari jutaan pengungsi itu adalah Julian, Gubernur Ceuta yang putrinya Florinda telah dinodai Roderick, raja bangsa Gotik. Merekamemohon pada Musa bin Nusair, raja muda Islam di Afrika untukmemerdekakan negeri mereka dari penindasan raja yang lalim itu.Setelah mendapat persetujuan Khalifah, Musa melakukan pengintaian kepantai selatan Spanyol. Bulan Mei tahun 711 Masehi, Tariq bin Ziyad,budak Barbar yang juga mantan pembantu Musa bin Nusair memimpin 12.000anggota pasukan muslim menyeberangi selat antara Afrika dan daratanEropa.

Begitu kapal-kapal yang berisi pasukannya mendarat di Eropa, Tariq mengumpulkan mereka di atas sebuah bukit karang, yang dinamai JabalTariq (karang Tariq) yang sekarang terkenal dengan nama Jabraltar. Diatas bukit karang itu Thariq memerintahkan pembakaran kapal-kapal yangtelah menyeberangkan mereka.Tentu saja perintah ini membuat prajuritnya keheranan. "Kenapa Andalakukan ini?" tanya mereka. "Bagaimana kita kembali nanti?" tanya yang lain.

    Namun Tariq tetap pada pendiriannya. Dengan gagah berani ia berseru,"Kita datang ke sini tidak untuk kembali. Kita hanya punya pilihan,menaklukkan negeri ini dan menetap di sini, atau kita semua syahid."Keberanian dan perkataannya yang luar biasa menggugah Iqbal, seorang penyair Persia, untuk menggubahnya dalam sebuah syair berjudul"Piyam-i Mashriq":"Tatkala Tariq membakar kapal-kapalnya di pantai Andalusia (Spanyol),Prajurit-prajurit mengatakan, tindakannya tidak bijaksana. Bagaimana bisa mereka kembali ke negeri Asal, dan perusakan peralatan adalahbertentangan dengan hukum Islam. Mendengar itu semua, Tariq menghunus pedangnya, dan menyatakan "bahwa setiap negeri kepunyaan Allah adalahkampung halaman kita."

Kata-kata Tariq itu bagaikan cambuk yang melecut semangat prajuritmuslim yang dipimpinnya. Bala tentara muslim yang berjumlah 12.000orang maju melawan tentara Gotik yang berkekuatan 100.000 tentara.Pasukan Kristen jauh lebih unggul baik dalam jumlah maupunpersenjataan. Namun semua itu tak mengecutkan hati pasukan muslim.

Tanggal 19 Juli tahun 711 Masehi, pasukan Islam dan Nasrani bertemu,keduanya berperang di dekat muara sungai Barbate. Pada pertempuranini, Tariq dan pasukannya berhasil melumpuhkan pasukan Gotik, hinggaRaja Roderick tenggelam di sungai itu. Kemenangan Tariq yang luarbiasa ini, menjatuhkan semangat orang-orang Spanyol dan semenjak itumereka tidak berani lagi menghadapi tentara Islam secara terbuka.

Tariq membagi pasukannya menjadi empat kelompok, dan menye-barkanmereka ke Kordoba, Malaga, dan Granada. Sedangkan dia sendiri bersamapasukan utamanya menuju ke Toledo, ibukota Spanyol. Semua kota-kotaitu menyerah tanpa perlawanan berarti. Kece-patan gerak dan kehebatanpasukan Tariq berhasil melumpuhkan orang-orang Gotik.

Rakyat Spanyol yang sekian lama tertekan akibat penjajahanbangsa Gotik, mengelu-elukan orang-orang Islam. Selain itu,perilaku Tariq dan orang-orang Islam begitu mulia sehinggamereka disayangi oleh bangsa-bangsa yang ditaklukkannya.

Salah satu pertempuran paling seru terjadi di Ecija, yang membawakemenangan bagi pasukan Tariq. Dalam pertempuran ini, Musa binNusair, atasannya, sang raja muda Islam di Afrika ikut bergabungdengannya.
Selanjutnya, kedua jenderal itu bergerak maju terus berdampingandan dalam kurun waktu kurang dari 2 tahun seluruh dataran Spanyoljatuh ke tangan Islam. Portugis ditakluk-kan pula beberapa tahunkemudian.
"Ini merupakan perjuangan utama yang terakhir dan palingsensasional bagi bangsa Arab itu," tulis Phillip K.Hitti, "dan membawamasuknya wilayah Eropa yang paling luas yang belum pernah merekaperoleh sebelumnya ke dalam kekuasaan Islam. Kecepatan pelaksanaan dankesempurnaan keberha-silan operasi ke Spanyol ini telah mendapattempat yang unik di dalam sejarah peperangan abad pertengahan."

Penaklukkan Spanyol oleh orang-orang Islam mendorong timbuln-ya revolusi sosial di mana kebebasan beragama benar-benar diakui.Ketidaktoleranan dan penganiayaan yang biasa dilakukan orang-orangKristen, digantikan oleh toleransi yang tinggi dan kebaikan hati yangluar biasa.
Keadilan ditegakkan tanpa pandang bulu, sehingga jikatentara Islam yang melakukan kekerasan akan dikenakan hukumanberat. Tidak ada harta benda atau tanah milik rakyat yang disita.Orang-orang Islam memperkenalkan sistem perpajakan yang sangat jituyang dengan cepat membawa kemakmuran di semenanjung itu danmenjadikan negeri teladan di Barat. Orang-orang Kristen dibiarkanmemiliki hakim sendiri untuk memutuskan perkara-perkara mereka. Semuakomunitas mendapat kesempatan yang sama dalam pelayanan umum.
Pemerintahan Islam yang baik dan bijaksana ini membawa efek luarbiasa. Orang-orang Kristen termasuk pendeta-pendetanya yang padamulanya meninggalkan rumah mereka dalam keadaan ketakutan, kembalipulang dan menjalani hidup yang bahagia dan makmur. Seorang penulisKristen terkenal menulis: "Muslim-muslim Arab itu mengorganisirkerajaan Kordoba yang baik adalah sebuah keajaiban Abad Pertengahan,mereka mengenalkan obor pengetahuan dan perada-ban, kecemerlangan dankeistimewaan kepada dunia Barat. Dan saat itu Eropa sedang dalamkondisi percekcokan dan kebodohan yang biadab."

Tariq bermaksud menaklukkan seluruh Eropa, tapi Allah menentukan lain. Saat merencanakan penyerbuan ke Eropa, datangpanggilan dari Khalifah untuk pergi ke Damaskus. Dengan disiplin dankepatuhan tinggi, Tariq memenuhi panggilan Khalifah dan berusahatiba seawal mungkin di Damaskus. Tak lama kemudian, Tariq wafatdi sana. Budak Barbar, penakluk Spanyol, wilayah Islam terbesar diEropa yang selama delapan abad di bawah kekuasaan Islam telah memenuhipanggilan Rabbnya. Semoga Allah merahmatinya.
dan namanya pun kini telah terukir dan diabadikan didaerah itu dengan sebutan " Jalbar at-tariq atau SELAT GILBALTAR"
BACA SELENGKAPNYA - Kisah Tariq bin Ziyad