Photobucket

Kamis

Sekolahku rintisan KH Ahmad Dahlan (Part 2)

 
 
 
Lama sudah waktu itu berlalu saat-saat memakai baju putih dengan celana biru,bertambah usia kini bertambah pula kealfaan dalam mengingat masa lalu.hanya modal rasa rindu akan kenangan manis yang pernah belalu mengitari usiaku.

dinding tebal menjulang mengitari sebuah bangunan tua saat itu,berdiri mega sosok pinntu masuk terbuat dari seng alumunium tua "menimbulkan bunyi gaduh tak karuan jika dgeser kedalam ",disudut pojok banguanan tampak sekali sebuah banguanan ala asrama penjara dengan ditemani musholah sederhana yang siap ambruk dikala angin menerpa.
berdiri banguan gubug tua dengan sosok penghuni yang akrab disapa "nyik gantol " .
sebuah bangunan sederhana yang mengajarkan arti hidup bagi para penghuninya,sebuah bangunan sederhana yang memiliki  papan nama bertulis " SMP MUHAMMADIYAH 3 BANCAR " .YA itulah sekolahku .

"Standen" aku dan kawan
Genap sudah umur ini menginjak angka 13 Tahun..Sosok imut,manis tampan ala ernesto d'guevara tanpa brewok( ahahaha "ojo koment") kini telah melangkah keluar rumah menuju sebuah bangunan dkanan jalan lapangan desa.ya hari itu hari masuk pertama sekolah tentunya ,banyak wajah wajah asing yang berlalu lalang mengendap dalam dimemori otak saat itu ,wajarlah SMPku saat itu sudah lama sekali berdiri bisa dibilang salah satu SMP tertua didesaku,saat itu hanya ada kelas 1,2 dan 3 tanpa pembagian abjad abcd(karena cuma 1 lokal saja :) ) tapi bisa dibilang lumayan banyak saat itu terhitng murid-muridnya yang berasal dari berbagai desa.
Hanya beberapa yang kukenal saat itu (tentu sahabat2 lamaku sejak TK-Sd masih setia bersama menuntut ilmu disekolah yang sama,hanya beberapa saja yang tidak disekoalahku saat itu )..saat itu pertama kali aku mengenal sahabat2 baru dari berbagai desa .
"Teng ..Teng ..Teng bunyi bel masuk telah dimulai ,Sudah menjadi tradisi ketika awal pekan akan ada upacara sama seperti halnya diSD dulu ,upacara kita beda sama upacara sekolah2 lainya ,ya karena saat upacara pasti akan ada pembacaan "Janji Pelajar Muhammadiyah" yang dikuti siswa.masih segar dalam ingatan saat itu adalah Masa Orientasi Siswa (MOS)  untuk menyambuk kedatangan siswa baru,tidak aneh-aneh saat itu penyambutannya entah karena kita masih kecil atau apa ,MOS saat itu langsung dipegang oleh guru2,pertama kali kita diajak berkeliling sekolah "seperti halnya pengantin laki-laki yang diarak dijalan menuju pengantin wanita" dimulai lah bercerita tentang nama-nama bangunan yang ada disekolah sampai akhirnya kita semua disuruh masuk kelas dengan sesi MOS selanjutnya.saat itu adalah materi perkenalan yang dipimpin langsung oleh Pak Solikhin(guru IPAq jaman SD ),karena sudah kenal baik dengan beliau sewaktu diSD ,dengan sifat komunikatif dan jenakanya"terbukti dari SD disela jam istirahat kita disuruh beli sredek diwarung..ehehe".mulai lah satu persatu maju dikelas memperkenalkan diri dari nama sampai ke cita-cita,satu hal yang paling ku takuti saat perkenalan adalah waktu disuruh "menyanyi"..dan ternyata beetuuull dugaanku saat itu,saat maju kita juga disuruh menyanyi juga..Huuuuuuuuu.
tapi ada satu yang ngebuat rasa takutku hilang saat itu karena ada sosok makluk aneh yang maju dan tiba2 menyanyi dangdut ala Haji Rhoma Irama ,ya sosok itulah yang bernama Yanto(nang ndi arek'e saiki??? ahaha).aku baru tahu saat itu aku mempunyai teman banyak dari desa yang lumayan jauh didesaku"BULU" ,mereka datang kesekolah pagi-pagi buta menerjang dingin dan sepi jalan dengan sepeda ontel ala umar bakri,menaklukkan kelelahan dan terbiasa dengan arti kata perjuangan,boleh dikata pusis Chairil Anwar dengan sajak"Perempuan-Perempuan Perkasa pembawa bakul dipagi buta" adlah mereka" Sahabat2ku dari desa JAHULU",..saluuut buat kalian :).

          Tak terasa waktu telah membiasakan kita akan lingkungan baru,canda tawa ,kenakalan,dan kebandelan memberikan ruang rindu dimemori otak ini.MOS pun berlalu saat itu telah hadir buku-bku pelajaran yang menjadi santapan sehari-hari .berbeda dengan SD saat itu ,pemisahan materi pelajaran yang lebih detil pun sempat membuat kita bingung dalam mencermati ,IPA dibagi menjadi biologi dan Fisika,IPS dibagi menjadi Sejarah dan Geografi .,tanpa disadari pembagian itu membuatku semakin suka akan satu pelajaran yang menjadi awal inspirasiku untuk terus membaca...membca dan membca,,,(jiah ).dia adah" Sejarah",bagiku saat itu tiada waktu yang lebih menyenangkan di sekolah selain waktu pejaran sejarah,,,ceileh.apalagi ditambah sosok guru sejarah favoritku "Bu Isni".sosok yang selalu menyayangiku.ehehe (Bu Isni I Miss U) .
aktifitas yang baru pun saat itu sudah mulai menjadi keseharian kita ,mulai dari Sholat Dhuha yang diwajibkan sekolah setiap jam istirahat pertama "jam 09:00"  sampai pada ngaji dipondok (karena SMP dulu terdapat  pondok gua menimba ilmu agama )dari jam 5 sore sampai malem.terhitung aktifitas kita saat itu benar-benar sangat padat(artis ma kalah)..dari pagi jam  07:00 - 14:00 sekolah ,dilanjtutkan jam 15:30 - 16:30 dilapangan menjadi hal wajib saat itu(biasanya kalo gak sepak bola ya basket) dilanjutkan jam 15:30 bernagkat ke pondok untuk mengaji (cieleh) sampai jam 20:30/21:00 hari sabtu malam minggu pasti digunakan untuk MUQIM( Bermalam dipondok) .
Tak beda banyak swaktu diSD ,sekolahku pun termasuk sekolah yang banyak menyabet piala kejuaran,mulai dari lomba agustusan,cerdas cermat sampai perkemahan .satu hal yang membuat menarik dan menimbulkan effek berkepanjangan sampa isaat ini adlah aktifitas yang ditanamkan sekolah dalam men tadabur i(memahami /merenungkan keesaan Allah melalui alam ) alam  mulai dari Hiking ,camping,jelajah alam ,sampai jelajah Goa pun pernah dilakukan..ehehe..Mantaaaap.
      Kenangan yang paling membekas adalah ketika ketika kita kelas 2 SMP saat itu bulan agustus ada undangan lomba kemah dan agustusan(karnaval dan gerak jalan) kebetulan kita mewakili sekolah dalam lomba perkemahan tingkat kecamatan,gerak jalan dan karnaval,berbeda saat kemah di SD saat diSMP lebih menantang lagi karena disana ada aktifitas napak tilas(jelajah alam dengan pos-pos yaang memberikan tantangan2 untuk melewati kepos selanjutnya mulai membaca sandi rumput,kotak atau apalah(lupa) ,halar rintang(gelantungan diatas tali dengan dibawanya adalah sungai),dll) gelapnya malem diisis dengan pentas seni api unggun ,karena mempunyai bekal di SD dalam memainkan atraksi Standen,hal ini kita jadikan jurus waktu dipentas seni dan alhamdulillah kita dinobatkan menjadi juaraa pertama ataau kedua(lupa ingat lupa ingat !!!) ,setelah bercapek capek ria dengan kemah selang satu hari lagi kita disuruh mewakli sekolah dalam lomba gerak jalan ...ckckckckc(kebayang betapa capeknya saat itu ???) tapi apa maw dikata sebagai siswa kita dituntut selalu  untuk membesarkan almamater sekolah walau dengan  peras keringat dan pengorbanan darah..jiiiahhh.

 Nah disaat inilah jiwa muda mulai bosan dengan segala macam aturan,jiwa hanya ingin terbang bebas mencari dan terus mencari siapa sesungguhnya jiwa ini  meski terkadang jiwa ini harus singgah digubuk kegelapan dulu sebelum memulai perjalanan saat matahari mulai muncul menawarkan kehangatan sinarnya .
kenakalan -kenalan mulai memuncak pada level level parah ,,ehehe,
aku masih sangat ingat kenakalanku saat itu..
hmmm,,,cerita gak ya??
okelah aku cerita ,,ehehe.
saat itu masih dalam suasana kelas 2 ,orang bilang "sebebas bebasnya anak sekolah adalah waktu kelas 2 baik SMP maupun SMA". Ya seperti itulah yang terjadi padaku saat itu .
lembayung khotbah terlah terdengar diseluruh ruangan SMP,seperti biasa jika suara khotbah terdengar itulah saat saat ada MABIT(Malam Bina Iman dan Taqwa),acara sabtu malam minggu(sebagi pengganti aktifitas pacaran "kata ustadz dulu",,ahaha) tapi dibalik sebuah kelompok pasti terdapat kelompok sempalan,kelompok sempalan  itulah aku dan tiga orang temanku .
jam menunjukan 7 malam ,4 orang sempalan ini telah meraduh janji setia untuk tidak ikut MABIT,sebagai pengganti 4 anak manusia ini kelayapan entah kemana,sampai batas lelah menghampirinya .
semua murid mengikuti acara MABIT  kecuali kelompok sempalan ini.dunia penasaran membuat kelompok ini mulai mencoba coba sampai penasaran ini mulai hilang.
"Rokok".
ya barang itulah yang akan dicoba kelompok sempalan ini,dengan sangat berani kelompok ini membeli 5 bungkus rokok untuk menemani acara santai mengisi MABIT ala kelompok sempalan ini.ternyata dari coba coba rasa suka akan rokok itupun mulai kuat mengakar dirasa mulut mereka(termasuk aku) setiap hari sekolah selalu dihiasi dengan "rokokan",sampai kejadian "NAAS" menimpah kelompok sempalan itu ,hari RABU tepatnya(tidak akan kulupakan hari itu ,Grrrrr).,kebetulan satu pelaran kosong,kelompok sempalan itu mulai memaninkan aksi .merokok didalam WC Sekolah (ahahaha,,sumpeh lagi ketawa mengingat cerita ini),WC yang sempit diisi 4 anak kurang ajar dengan menggengam sebuah rokok,kabut putih buatan mulai nampak didalam WC..hampir 2 jam kita merokok,,hampir hampir ruangan WC seluruhnya disi dengan asap rokok ..
"Brak...Brak..Brak" suara keras menggedor gedor pintu WC
aku pikir saat itu teman lain yang usil menggangu,ketika dibuka ternyata .
OWWWW...AMPUUUUUNNN.
terlihat sosok orang  dewasa sambil batuk -batuk menghirup asap rokok yang terlampu banyak (maap ya pak,,ehehe) dengan membawa pentungan,dialah "Pak XXX" ,ahaha,,dia guru BK yang tugasnya memberi sanki,,sumpah gak nyangkah sekali guru itu mau "sidak" diWC siswa,,ahaha.
4 anak itupun diseret diruang guru,dan hukumanpun dijatuhi .
Jreng..Jreng..
Pak XXX membeli bahan baku rokok mbako(rokok glintir orang tua yang beratnya minta ampuuuun),kita disuruh duduk dihalaman sekolah dan disuruh menghisap 5 rokok kretek/glintir yang supuer duper besar sekali isap rasanya gigi mau rontok,,masing masing harus menghabiskan 15 batang rokok,
sampai pulang sekolah kita hanya bisa menghabiskan 10 rokok...ahaha.
untunglah pak XXX masih mempunyai belas kasihan terhadap anak-anak sempalan,memang "semarah-marahnya orang tua ,mereka tidak akan membiarkan anaknya celaka oleh kemarahannya".
besok paginya terpaksa harus tidak masuk sekolah gara-gara pusing 7 keliling akibat "coba-coba".

Cinta dan kasih sayang yang membawa semua hal sulit menjadi indah,keakraban yang yang terjalin seolah membuat tali keluarga yang tak pernah putus diterjang waktu,seolah menjadi tradisi dunia ini  ketika ada pertemuan pasti akan ada perpisahan tak peduli kita siapa perpisahan akan terjadi pula.3 tahun sudah kita lewati kawan ..setapak demi setapak ilmu telah kita rengguk tanpa kita sadari hal itu telah menjadi jalan bagi kita untuk mengenal lebih jauh sang pencipta .jiwa jiwa yang dulu lemah kini telah terkuatkan oleh asupan ilmu kehidupan dari sekolah kita kawan ,mau jadi apapun nanti kamu,mau kemanapun nanti kamu ,ingatlah disinilah kita dibesarkan ,Tidak ada orang tua yang benci akan anak-anaknya begitu pula tidak ada anak yang tidak menyayangi orang tuanya ".Kedewasaan hidup tidak mesti lahir dari kekuatanmu menyerap arti pemikiran  tapi lebih bagaimana kita bisa memanfaatkan arti dari pengalaman ".
Butuh usaha keras untuk memetik buah cita-cita yang kita inginkan ,jalan disana masih terjal dan berbatu kawan .kesendirian dan keputus asaan akan menjadi teman hidupmu kawan.


TO BE CONTINUE --> "Oase" Padang Pasir


0 comments:

Posting Komentar

sampaikan unek-unekmu....!!!